Ahlan wa sahlan, selamat datang di situs resmi DPW Hidayatullah Sumsel Arsip berita

Kiprah Dakwah Hidayatullah di Musi Rawas

Musi Rawas - Cikal bakal Hidayatullah dimulai sejak 7 Januari 1972 Masehi atau 2 Dzulhijjah 1392 Hijriyah berupa sebuah pesantren di Karang Bugis, Kalimantan Timur. Pesantren ini diresmikan oleh Menteri Agama Republik Indonesia, yang kala itu dijabat oleh Prof. Dr. Mukti Ali, pada tahun 1976.

Selanjutnya Ustadz Abdullah Said, pendiri Hidayatullah, membuka pesantren baru di Gunung Tembak, Kalimantan Timur. Pesantren baru ini dikenal dengan nama Kampus Induk Hidayatullah, yang kemudian menjadi pusat kultur Hidayatullah.

Saat ini, di Kampus Induk Hidayatullah yang berada di atas lahan wakaf seluas sekitar 120 hektar ini telah berdiri masjid, gedung-gedung sekolah dan perguruan tinggi, aula pertemuan, kantor, guest house, perumahan warga, juga dilengkapi sarana umum serta lingkungan hijau yang ditata sedemikian rupa sehingga tampak asri..

Dalam perkembangan selanjutnya, Ustadz Abdullah Said mengirimkan santri-santrinya berdakwah ke berbagai daerah di seluruh Indonesia, khususnya daerah-daerah pedalaman dan minoritas Muslim.

Di tempat tugas tersebut, para santri Hidayatullah tak sekadar berdakwah, tetapi juga membangun cabang-cabang pesantren. Pada akhirnya, tersebarlah pesantren  di 34 di propinsi, 393 DPD di kabupaten/ kota, 420 DPC di kecamatan, 34 ranting di kelurahan/ desa, serta 823 RQH (Rumah Quran Hidayatullah). Termasuk di dalamnya Hidayatullah Musi Rawas di mana keberadaanya tidak terlepas dari kedatangan Ustaz Arif Subani di sini.

Ustaz Arif Subani datang ke pelosok Musi Rawas pada tahun 2008 bukan keinginan sendiri. Dia ditugaskan oleh Pimpinan Wilayah (PW) Hidayatullah Sumsel waktu, Ust. Wahyu Rahman untuk merintis dakwah di Lubuk Linggau. Kebetulan ada dermawan yang mewakafkan lahannya untuk dibuat pesantren di Musi Rawas di atas lahan seluas sekitar 1 hektar. 

Lahan wakaf yang dia dapatkan berlokasi di Jl. Akbar Blok D2 Desa Marga Baru, Kec. Muara Lakitan, Kab. Musi Rawas. Akhirnya Ustaz Arif menetap di Musi Rawas.

Selama itulah, Ustaz Arif sudah membuka TPQ, sekolah, dan menghidupkan dakwah di masyarakat sekitar. Sungguh tugas yang tidak mudah. Namun, karena tugas mulia, dia hanya bisa menjawab sami’na wa atho’na.

Selain mendirikan TPQ, Ustaz Arif Subani juga telah mendirikan Taman Kanak-Kanak (TK) Integral Yaa Bunayya  dan SD Integral Hidayatullah Yaa Bunayya. Tahun ini Ustaz Arif berencana membuka SMP

Murid TK yang dikelola Ustaz Arif Subani kini berjumlah 65 orang sedangkan muris SD berjumlah 80 orang. Alhamdulillah, meski tidak banyak, dia sudah bisa menggaji guru. Termasuk di dalamnya Ustaz Arif Subani dan istrinya yang juga  menjadi guru.

Aktif Berdakwah

Selain aktif mengajar di TPQ dan TK binaanya, Ustaz Ustaz Arif Subani juga sibuk dakwah di tengah masyarakat, terutama dakwah bil hal dan dakwah fardhiyah.

Jika sudah mendekati jadwal shalat Jumat, Ustaz Arif Subani sudah bersiap-siap untuk berangkat. Kegiatan dakwah itu dilakukan dengan semangat. Baginya dakwah sudah menjadi jalan hidup. Tak bisa dipisahkan.

Sebelum berdakwah di Musi Rawas, Ustaz Arif Subani bertugas merintis di Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Ketika itu, dia baru saja lulus MA Raadhiyaatan Mardhiyyah, Pesantren Hidayatullah Pusat Balikpapan, Kalimantan Timur angkatan pertama. 

Setelah sekian lama Ustaz Arif Subani mengepakkan dakwah di Musi Rawas. Sudah banyak gedung yang telah berdiri: TK, SD, dan asrama. Santrinya lumayan. Al-Qur’an perlah-lahan mulai bersinar di sini.

*********

Kini beliau sedang membangun ruang kelas belajar, aula, dan ruang guru. Gedung yang akan dibangun terdiri dari 3 lokal dan 2 lantai dengan anggaran sebesar Rp350.000.000,- (tiga ratus lima puluh juta rupiah). Semoga Allah Subhanahu wa Taala memudahkan segala urusannya. Amien.

Posting Komentar

Silakan memberikan komentar.
Untuk menghindari adanya spam, mohon maaf, komentar akan kami moderasi terlebih dahulu sebelum ditayangkan.

Terima kasih.
Subhanallah!
Sepertinya ada sesuatu yang tidak beres dengan koneksi internet Anda. Hubungkan lagi koneksi internet Anda dan mulailah berselancar kembali!